Layanan Tiket Pesawat Murah, Booking dan Cetak Sendiri Tiketnya

CARA MUDAH BERBISNIS TIKET PESAWAT

Apakah anda sudah siap untuk Bergabung??

Bergabung? silahkan klik disini

Jumat, 18 Januari 2013

Sekitar 10.000 Jiwa Warga Bekasi Mengungsi


Forum Taruna Siaga Bencana mencatat sekitar 10.000 warga terpaksa mengungsi akibat banjir dari Sungai Bekasi yang meluap pada Rabu(16/1/2013) hingga Kamis (17/1/2013).

Warga mengungsi akibat perumahan yang mereka tinggali di daerah aliran Sungai Bekasi terendam banjir hingga berketinggian 1,5 meter.

Ketua Forum Tagana Kota Bekasi Engkus Kustara memaparkan, sebanyak6.000 warga Kelurahan Margajaya dan 4.000 warga Kelurahan Sepanjang Jaya di Bekasi Timur mengungsiakibat rumah-rumah mereka terendam.

Warga mengungsi ke pos-pos banjir dan dapur umum. Salah satunya ada di dekat pusat perbelanjaan Lotte Mart.

Engkus mengatakan, dari kediaman yang terendam banjir, warga dievakuasi dengan perahu karet.

Di pengungsian, warga ditempatkan di tenda-tendayang sudah dilengkapi dengan kebutuhan pokok berupa bahan makanan, minuman, obat-obatan, dan selimut.

Banjirtidak cuma diakibatkan oleh meluapnya Sungai Bekasi. Sungai-sungai dan saluran-saluran lainnya juga meluap.

Di Kota Bekasi berdasarkan pemantauan Badan Penanggulangan Bencana Daerah, ada 39 perumahan di 9 kecamatan yang diterjang banjirberketinggian hingga 1,5 meter.

Kawasan banjir ialah Bekasi Utara(dua perumahan), Medan Satria (satu perumahan), Bekasi Barat (lima perumahan), Bekasi Selatan (enam perumahan), Bekasi Timur (empat perumahan), Rawalumbu (lima perumahan), Mustika Jaya (empat perumahan), Jatiasih (sepuluh perumahan), Pondok Gede (dua perumahan).

Banjir akibat Sungai Citarum meluap dan sungai-sungai lainnya meluap turut menggenangi sepuluh kecamatan di Kabupaten Bekasi.

Banjir merendam Tambun Utara, Tambun Selatan, Cibitung, Cikarang Utara, Cikarang Timur, Kedung Waringin, Pebayuran, Cabangbungin, dan Muara Gembong. Diperkirakan lebih dari 500 hektar sawah tersebar di seluruh wilayah terendam banjir dan terancam gagal panen.

Selain itu, banjir juga merendam lebih dari 1.500 rumah di Kabupaten Bekasi berdasarkan pendataan BPBD Kabupaten Bekasi.

Jalan Bekasi-Karawang di sejumlah ruas juga terendam sehingga hanya bisa dilalui oleh mobil tinggi, truk, atau bus. Sepeda motor banyak yang mogok akibat nekat menerabas banjir.

Sumber : kompas.com

Tidak ada komentar: